Gembala Sidang GPdI Sion Tikala Baru Manado Pecat Pembantu Mimbar Gerejanya
Ester Rumayar (Plt. Gembala GPdi Sion) Tikala Baru, Manado Sulut
TIKALABARU-Manado, Pantekostapos.com, Mempersembahkan seluruh hidup dengan sungguh-sungguh melayani Tuhan adalah sebuah bentuk komitmen dua orang pelayan Tuhan bernama, Victor Antono dan Enny Umbas keduanya berjemaat di Gereja Pantekosta di Indonesia, Jemaat Sion, Tikala Baru Manado Sulawesi Utara. Kedua jemaat tersebut aktif dan giat untuk memajukan pekerjaan Tuhan di gereja yang digembalakan oleh ibu Ester Rumayar, Plt. Gembala GPdI Sion Tikala Baru, mengganti Suaminya Pdt Almarhum Dedi Antono, STh.
Bentuk Pelayanan yang dipegang oleh Victor Antono di Gerejanya adalah sebagai pembantu Mimbar yang sudah diembannya berjalan sekitar 5 hingga 6 Tahun sedangkan seorang ibu muda Enny Umbas disamping sebagai jemaat, mendapat kepercayaan dari Gembala sebelumnya (Pdt Dedi Antono, alm) menjadi Pembina untuk anak-anak muda di gereja dimana tempat ia beribadah. Kedua jemaat ini mereka begitu setia dalam membantu pekerjaan Tuhan dan tidak pernah mengenal lelah dan sudah berkomitmen akan setia sampai akhir hayat hidup mereka. Namun apa yang terjadi pada hari Minggu 1 September 2019, saat Ibadah Raya GPdI Sion Tikala Baru berakhir, dari atas Mimbar yang kudus itu, Ibu Ester Rumayar Plt Gembala memberikan pengumuman kepada seluruh keseluruh jemaat yang hadir prihal; Pemecatan dan pemberhentian Saudara Victor Antono dari Pembantu Mimbar serta tidak boleh lagi melayani, berdoa ataupun menjadi pengurus dalam gereja, karena saudara Victor Antono berstatus cerai hidup. Tindakan yang diambil oleh Plt Gembala Ester Rumayar berupa larangan untuk tidak boleh melayani sumbernya, dari salah satu oknum Anggota Majelis Daerah GPdI Sulut, Pdt. Lengker yang dalam hal ini bertindak atas nama Pimpinan MD GPdI Sulut, dipakai oleh Plt Ester Rumayar sebagai senjata untuk memecat dan memberhentikan Saudara Victor Antono menjadi pelayan Tuhan. “Mendengar pengumuman yang disampaikan oleh Plt. Ester Rumayar itu langsung saja Victor Antono mengecek ke Pimpinan Majelis Daerah GPdI Sulut yaitu Pdt Robby (Sekeretaris MD), dan jawaban beliau terkait pemecatan tersebut ternyata Pimpinan MD GPdI Sulut sendiri tidak pernah mengetahui dan mengeluarkan larangan tersebut kepada Pdt. Victor baik secara lisan ataupun tertulis” ujar Victor Antono kepada Pantekosta Pos. Lanjut, Antono Secara pribadi saya ingin Pdt. Lengker dan Plt. Gembala Sion Tikbar. mengklarifikasi, apabila seorang sebelum bertobat pernah gagal dalam beruah tangga, namun setelah itu ia bertobat, memberi diri dibaptis dan bayar harga kepada Tuhan , apakah orang tersebut tidak bisa melayani Tuhan? Apakah masa lalu saya dapat dijadikan alasan untuk saya tidak dapat melayani Tuhan, lalu bagaimana dengan pendeta/gembala yang lain, yangg walaupun sudah bertobat, menjadi gembala dan pimpinan gereja namun pada akhirnya jatuh dalam perzinahan dan terjerat masalah hukum? Mengapa sampai saat ini mereka masih melayani tanpa diusik? Sebelum peristiwa ini terjadi, Saudara Pdt Lengker juga pernah MENFITNAH Victor Antono dengan menceritakan kepada orang bahwa saya gemar melakukan hubungan seks dengan wanita” lanjut usia hanya untuk mendapatkan uang.
Sampai saat ini saya tidak tahu, apa motif Pdt Lengker berbuat demikian terhadap saya. Sedangkan terkait pemberhentian Saudari Erny Umbas kepada Pantekosta Pos dihubungi melalui phone selularnya mengatakan; membenarkan hal tersebut Enny yang dahulunya dipercaya sebagai Pembina anak-anak muda digerejanya sekarang sudah diberhentikan secara lisan oleh Plt Ester Rumayar dari seluruh aktivitas pelayanan gereja yang diketahui oleh semua jemaat GPdI Sion Tikala Baru Manado Sulut.
Sementara itu untuk mengkosfirmasi berita yang sudah viral di dunia Maya ini wartawan Pantekosta Pos sudah berkali-kali menghubungi Plt Gembala Ester Rumayar melalui Telp selularnya 085256411XXX sampai berita ini diturunkan tidak pernah diangkat dan menjawabnya. Apa yang diceritakan oleh Saudara Victor Antono yang merupakan curhatan isi hatinya di dunia Maya dan hal tersebut langsung di tanggapi oleh Pdt Lengker salah satu Anggota MD-GPdI Sulut, Lengker membenarkan bahwa tindakan yang ia lakukan terkait dengan apa yang dilakukannya dengan pelayanan yang digembalakan oleh Plt. Gembala Ester Rumayar bukan atas nama Pimpinan Majelis Daerah GPdI Sulut, itu adalah atas nama Pribadi yang menyoal keberadaan atau status cerai hidup Victor Antono Pembantu Mimbar, dan menyampaikan kepada Plt. Gembala Ester Rumayar. “Menurutnya hal itu dilakukan untuk kebaikan pelayanan di GPdI Sion Tikala Baru, karena sepengetahuannya saudara Victor Antono masih beristri berstatus Cerai hidup dan menurut AD/ART GPdI tidak boleh di GPdI melayani itu aturan Gereja. Dan mengenai akan dilaporkan ke aparat kepolisian soal fitnah Pdt Lengker, beliau mempersilahkan diteruskan ke meja hukum dan buktikan”, ujarnya kepada Pantekosta Pos. (Heydi Watulingas)
About Author
