MAJELIS GEREJA DAN JEMAAT MENOLAK PENGANGKATAN GEMBALA OLEH MD GPdI BALI
Denpasar, Bali, PANTEKOSTA POS, Informasi Penolakan SK MD-GPdI Bali – Sejumlah majelis gereja dan jemaat di GPdI Bethesda Jl. Kresna 19, Denpasar, yang dipimpin oleh tokoh gereja usia senior dan memiliki sejarah panjang dalam gereja tersebut, sedang menghadapi situasi yang memicu perdebatan dan ketegangan dalam komunitas gereja tersebut. Konflik ini terkait dengan pengangkatan gembala baru oleh SK MD-GPdI Bali.
Para tokoh gereja yang terlibat dalam permasalahan ini, antara lain Prof. Dr. Alex Pangkahila, Prof. Dr. Wempi Pangkahila, Pdt. Dr. Mangdalena Rundengan, P.hD, Semi Waworuntu, Sherly Veronika, Benny Wijaya, Adri Pringgohadi, Dr. Conny Pangkahila serta puluhan jemaat yang setia terhadap ibu gembala mereka, Pendeta Muda Feiby N Orah, yang merupakan pengganti suaminya almarhum Pendeta Adriaan Orah sebagai Gembala Jemaat di GPdI Bethesda Kresna Bali.Para anggota majelis gereja dan jemaat ini SECARA BULAT MENOLAK keputusan MD-GPdI Bali dalam mengangkat gembala baru yang dianggap tidak sesuai dengan keinginan 100 persen jemaat dan bertentangan dengan AD-ART GPdI tahun 2012.
Prof. Dr. Alex Pangkahila, salah satu tokoh gereja yang terlibat dalam permasalahan ini, mengungkapkan, “Kami merasa bahwa proses pengangkatan gembala baru tidak sesuai dengan prosedur dan prinsip-prinsip yang diatur dalam AD-ART gereja kami. Ini adalah masalah serius yang harus diatasi dengan cermat dan bijaksana oleh pimpinan gereja Pendeta Dr. Johnny Weol, MM., M.Th dan jajarannya MP-GPdI untuk meninjau kembali dan mengangkat gembala jemaat yang didukung oleh 100 persen jemaat sesuai keinginan jemaat, karena ibu gembala kami memenuhi persyaratan AD-AR GPdI dan mengaju kepada surat mandat dari alamarhum Pendeta Adriaan Orah, suami Pdm. Feiby Naomi Orah Manawan.”
Konflik ini telah menciptakan ketegangan di antara anggota gereja dan MD-GPdI Bali. Para anggota gereja yang menentang pengangkatan gembala baru telah menyatakan niat mereka untuk mempertahankan Pendeta Muda Feiby N Orah sebagai pemimpin rohani mereka. (Tim Panpos).
About Author
