PDT. DENNY KEINTJEM: PDT. GLEN LENGKONG TELAH RESMI DIBERHENTIKAN DARI WAKIL BIRO MD GPdI JABAR
Pendeta Denny Keintjem, Jubir MD GPdI Jabar
DIRILIS PERS : TIM PANPOS
BOGOR, JAWA BARAT, PANTEKOSTA POS—Majelis Daerah Gereja Pantekosta di Indonesia (MD GPdI) Jawa Barat menggelar rapat pleno bersifat tertutup pada Rabu, 8 Mei 2024. Rapat ini diselenggarakan di Hotel Grand Pangrango Bogor dan dipimpin langsung oleh Ketua Majelis Daerah Jawa Barat, Pdt. Ferdinand Rompas. Demikian media ini lihat dalam webresmi MD GPdI Jawa Barat.
Masih dari webresmi tersebut bahwa Rapat pleno ini dihadiri oleh pengurus harian dan seluruh anggota Majelis Daerah untuk membahas hal-hal penting. Pada rapat kali ini, seluruh anggota termasuk Penasehat, personalia Biro-Biro, staf ahli, dan lainnya hadir untuk membahas agenda yang telah ditetapkan.
Agenda rapat pleno meliputi evaluasi laporan periode kerja dari Juli 2023 hingga Juni 2024, dari kesekretariatan, keuangan sampai evaluasi tim kerja bentukan MD GPdI Jawa Barat. Rapat dibuka dengan doa oleh Pdt. Gideon Slamet dan renungan Firman Tuhan yang disampaikan oleh Pdt. Rovel Mumu.
Ketua Majelis Daerah, Pdt. Ferdinand Rompas, membuka rapat dengan membacakan berita acara yang disusun oleh sekretaris daerah, Pdt. Herlina Budiawan, M.Th. Rapat resmi dimulai dengan doa meminta rahmat dan pertolongan Tuhan, ditandai dengan mengetok meja sidang.
Hasil dari rapat pleno ini mencakup beberapa keputusan yang menjadi pedoman pelaksanaan tugas untuk menjalankan program demi kemajuan Organisasi Gereja Pantekosta di Indonesia Jawa Barat. Perhatian khusus diberikan untuk penanganan pengembalaan di gereja-gereja lokal dan penyelesaian masalah pribadi yang terkait dengan Gembala Jemaat.
Selain itu, dalam rapat ini juga dibahas mengenai doktrin Gereja GPdI terkait dengan cara menghadapi ajaran yang berkembang di media sosial sebagai tantangan di akhir zaman. Diskusi mengenai keuangan Majelis Daerah juga menjadi fokus, dengan penekanan pada pentingnya pengelolaan uang kas yang efektif dan transparan.
Ketua Majelis Daerah menekankan prinsip-prinsip organisasi dalam pengambilan keputusan untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Dia juga menunjukkan kemampuannya dalam memimpin dengan etika, karakter, dan integritas yang tinggi, serta membangun kerjasama yang baik antar anggota Majelis Daerah.
Juru bicara MD GPdI Jabar, Pendeta Denny Keintjem, dihubungi Pantekosta Pos melalui pesan Whatshapp ke nomor 08138377XXXX perihal Surat MD GPdI, Banten, kepemimpinan Pendeta. Samuel CH Tumbel mengenai Pdt Glen Lengkong, sebagai Wakil Biro MD GPdI Jabar.
Diujung telepon, Pendeta Denny Keintjem mengungkapkan, Pendeta Glen Lengkong telah Resmi DIBERHENTIKAN dari jabatannya sebagai Wakil Biro MD GPdI Jabar, terhitung sejak tanggal 8 April 2024 berdasarkan keputusan Pleno MD GPdI Jabar.
Media ini juga telah menghubungi Pendeta Glen Lengkong, lewat pesan WA di nomor 08128282XXXX menanyakan perihal yang disampaikan Penedta Denny Keintjem, “Semuanya telah jelas disaat Pleno kemarin,” jawabnya. ***
About Author
