Pdt Herry Lumatauw: Alm Pdt Denny Julian Oping Semasa Hidupnya Meninggalkan Teladan Yang Paripurna
Keluarga Alm. Pdt. Denny J Oping
Tangerang Banten, Pantekostapos.com—Kabar duka datang dari dunia pelayanan Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI), Provinsi Banten. Seorang Hamba Tuhan, Alm Pdt Denny Julian Oping, MTh, telah meninggal dunia pada hari Rabu, 27 Mei 2020 di Rumah Sakit Siloam Semanggi Jakarta Pusat.
Almarhum adalah seorang Gembala Sidang jemaat GPdI Cipondoh Makmur dan masih aktif menjabat sebagai Pimpinan Gereja (Sekretaris MD-GPdI-Banten), Anggota FKUB Kota Tangerang Banten, Anggota Bakorkomwil Kodim 0506 Kota Tangerang, dan Pernah menjadi Wartawan Pantekosta Pos. Almarhum meninggal dunia pada usia 54 Tahun, dan meninggalkan seorang Istri bernama Pdt Lisa Oping dan 3 Orang anak. Jenazah Almarhum disemayamkan di Rumah Duka Boen Tek Bio Kota Tangerang dan akan dimakamkan di TPU Selapajang Jaya, Tangerang Banten pada hari Kamis 28/05 pukul jam 12.00 WIB.
Kepergian Almarhum meninggalkan duka yang sangat mendalam bagi keluarganya dan bagi para sahabat-sahabatnya khususnya Pendeta-Pendeta GPdI di Banten dan Indonesia pada Umumnya. Sosok Almarhum dimata para sahabat-sahabatnya kalangan Pendeta-Pendeta dan jemaat yang dilayaninya, Almahum adalah seorang Hamba Tuhan yang menjadi panutan, teladan, serta tidak pernah mengenal lelah, mengeluh bahkan menolak setiap diundang berkotbah meskitpun sudah 2 Tahun mengalami penderitaan karena sakit yang menggerogoti tubuhnya, almarhum juga tidak pernah lalai dalam pelayanan Pastoralnya dalam mengunjungi dan mendoakan jemaat-jemaat yang almarhum layani apabila ada yang mengalami masalah dan sakit. Terkait dengan pelayanan penggembalaan yang ditinggalkan Almarhum oleh Jajaran MD-GPdI Banten, didepan jenasah Almarhum langsung melantik Pdt Lisa Oping (Istri) menjadi Gembala Sidang GPdI Cipondok Makmur Kota Tangerang. Sementara itu, Pendeta Herry Lumatauw selaku Wakil Ketua MD-GPdI Banten pada acara ibadah malam penghiburan menyampaikan pesan-pesan penghiburan melalui kotbahnya didepan keluarga almarhum dan para pelayat dan Pdt Herry Lumatauw sebelum melanjutkan kotbahnya menyampaikan titipan Turut Berdukacita yang sangat mendalam dari Pdt Yvonne Awuy Lantu (Ketua MD-GPdI Sulut) dan Pdt Jootje Poluan (Ketua MD-GPdI Sulsel).
Kemudian Pdt Herry Lumatauw melanjutkan kotbahnya dengan membacakan ayat-ayat Firman Tuhan; Pilipi 1 : 21-24. “Hidup adalah Kristus dan Mati adalah Keuntungan”, Penekanan Berbicara soal kehidupan dalam kitab Mazmur 90 : 10, hidup Manusia 70 Tahun dan kalau kuat 80 Tahun, Ayub 14 : 1-2, bahwa seorang Manusia yang lahir dari seorang perempuan umurnya singkat, dan Firman Tuhan juga mengatakan Manusia digambarkan seperti bunga yang akan layu, seperti bayang-bayang, seperti uap yang akan hilang dan seperti rumput dengan kata lain keberadaan hidup manusia didunia ini tidak panjang, hidup kita manusia didunia ini hanya sementara, hidup Manusia di dunia ini tidak kekal, tidak selamanya dan kalau kita tahu hidup kita Manusia di dunia terbatas tidak panjang atau pendek, maka mau tidak mau ada hal yang harus kita prioritaskan dalam dunia ini yaitu membawa hidup kita dekat dengan Tuhan dan mau melayani pekerjaan. “Almarhum ketika dipanggil pulang ke rumah Bapa di Sorga, pada usia 54 Tahun, buah-buah kehidupan yang baik dan cinta akan Tuhan dalam melayani sangat terlihat nyata. Kemudian hal yang sangat penting juga yang harus menjadi Prioritas kita adalah keluarga, karena ada begitu banyak orang atau keluarga hamba Tuhan yang berhasil namun tidak bisa membawa keluarganya dekat dengan Tuhan dan akibatnya keluarga mereka hancur berantakan, namun Almarhun semasa hidupnya sangat dekat dengan keluarga, istri dan anak-anaknya dan juga sangat dekat dengan kelurga besar hamba-hamba Tuhan GPdI Banten. Olehnya Pdt Herry Lumatauw Mengajak dan mengigatkan para Hamba-hamba Tuhan GPdI Banten Teladani apa yang sudah ditinggalkan oleh Almarhum”, ujar Pendeta Herry Lumatauw, MTh Ketua Departemen Luar Negeri MP-GPdI dan Gembala Sidang jemaat GPdI BSD Kota Tangerang Selatan.
Pada acara malam penghiburan dirumah duka hadir para hamba-hamba Tuhan GPdI Banten, Jajaran MD-GPdI Banten, Pdt DR Hendrik Suangga (MP-GPdI), Kerabat dekat Almarhum, Pdt Janet Sihombing, MTh (Pembimas Kristen Kantor Kementrian Agama, Provinsi Banten. (Peliput; Pdt Chemuel Watulingas dan Pdt Hanny Rompis)
About Author
