PENDETA ROBBY MAKAL BERSAMA TIM MP-GPdI SUKSES MEMIMPIN MUSDA GPdI JABAR, DAPAT DIJADIKAN PERCONTOHAN
Pdt Ferdinand Rompas Bersama Utusan MP GPdI
Bogor Jawa Barat, Pantekosta Pos, Info Spektakuler: Baru-baru lalu 5-6 Juli 2022, bertempat di Hotel Green Forest Bogor MD GPdI Pimpinan Gereja dan Panitia Musda GPdI Jabar, menggelar sebuah acara spektakuler yang patut diacungkan jempol dan acara tersebut bisa menjadi percontohan dan catatan secara bersifat nasional, karena acara Musda berlangsung dengan baik aman, terkendali hingga selesai. Musyawarah Daerah GPdI Jawa dihadiri oleh 558 utusan pemilih yang terdiri dari Gembala-gembala Sidang/Pendeta GPdI Jabar. Musda diawali dengan Ibadah Pembukaan, dan MP-GPdI mendapat kehormatan dan mandat memimpin ibadah pembukaan. Adapun utusan MP-GPdI terdiri dari Pendeta Robby Makal, Pendeta Berkat Panggabean dan Pendeta Daniel Sanger.
Pada acara Ibadah Pembukaan Musda Pendeta DR. Robby Makal, mengawali kotbahnya dengan sebuah pernyataan ketika ditawari oleh Ketum GPdI Pdt DR Jhonny Weol MM, M.Th, untuk memimpin Musda GPdI Jabar beliau langsung menjawab bersedia karena diyakinya bahwa Musda GPdI berlangsung dengan aman dan paling aman di seluruh Indonesia, demikian kelakar Robby. Pendeta Robby Makal memberikan penekanan pada isi kotbahnya bahwa kehidupan kita sebagai rohaniawan atau Pendeta-pendeta GPdI ada sebuah tugas dan tanggung jawab yang diemban yang dipercayakan Tuhan Yesus Kepala Gereja yaitu melayani, memimpin serta membawa jemaat menuju tujuan mencapai hidup kekal atau masuk surga. Robby menyinggung dan mengatakan, “Dalam kegelapan sulit dimonitor dan didektesi oleh kamera yang canggih didunia ini namun hanya kamera Tuhan yang bisa memonitor dalam kegelapan sekalipun, dan dipengadilan Tuhan nanti akan terbuka dan akan menyorotinya. Diulangi oleh Pendeta Robby, bicara dalam kegelapan dicontohkannya dijaman canggih dengan teknologinya setiap kita memiliki HP secanggih apapun kameranya dalam pengambilan gambar terbaik yang kita inginkan, tapi masih Tuhan yang punya kamera lebih canggih, dan dipengadilan Tuhan akan memutarnya kembali dan tidak perlu ada tanggapan dan pertanyaan dari kita. Untuk itu diingatkan oleh Robby Makal marilah kita sebagai hamba Tuhan GPdI dan sebagai Gembala-gembala dan pemempin, melayani dan memimpin dengan baik dan hindari berbuat kejahatan termasuk dalam pemilihan Calon Ketua MD GPdI di Jawa Barat dan pilihlah sesuai hati nurani,” Ajak Robby Makal Sekretaris MD GPdI Sulawesi Utara.
Rangkain acara selanjutnya secara tertutup berlangsung sidang-sidang bersifat organisasi interen GPdI Jawa Barat dan Sidang paripurna I Ketua MD GPdI Jawa Barat Pendeta Ferdinand Rompas mengetok palu sidang paripurna dibuka yang beragendakan Musda GPdI Jabar sah dibuka. agenda Musda terdiri dari pembacaan tatib, rapat 4 bidang, tanya jawab, Laporan Pertanggung Jawab Ketua MD, dan Pemilihan Ketua MD. setelah laporan dan pembacaan seleksi calon ketua MD dari Panitia Nominasi, yang menjaring dan meloloskan 01 Pendeta Ferdinan Rompas. 02 Pendeta Lodewijk Saerang. 03 Pendeta Johanes Limuria, 04 Pendeta Eddy Tampi dan pada acara pembacaan calon secara langsung dibacakan oleh Pendeta Jantje Rumbayan. Kemudian meja pimpinan seperti biasanya diambil alih oleh Utusan MP GPdI didampingi Panitia Pemilihan yang sudah dilantik oleh utusan Majelis Pusat.
Pada acara sesi acara laporan pertanggung jawaban Ketua MD GPdI Jabar, Pendeta Ferdinand Rompas, yang disampai dihadapan para utusan yang terdiri dari 558 peserta berjalan mulus dan LPJ diterima dan mendapat sambutan positif seluruh peserta dan Pendeta Ferdinand Rompas secara sah lolos untuk menjadi Calon Ketua MD Jabar.
Pada acara pemilihan Calon Ketua MD GPdI Jawa Barat yang berlangsung hingga tengah malam dipimpin oleh Utusan MP GPdI, Pendeta Robby Makal. Pendeta Berkat Panggabean, Pendeta Daniel Sanger, turun secara langsung bersama panitia mendata terlebih dahulu 17 Wilayah GPdI di Jawa Barat yang terdapat ada 558 utusan yang secara sah akan memilih satu calon untuk menjadi Ketua MD dari 4 calon terbaik GPdI Jabar. Dan pantauan Pantekosta Pos secara langsung dari lokasi Musda Jabar hingga akhir perhitungan suara, hasil hitungan pada Papan Skor tercatat, Pendeta Ferry Rompas 185 Suara. Pendeta Eddy Tampi 86 Suara, Pendeta Lodewijk Saerang 158 Suara, Pendeta Johane Limuria 124 Suara dan 5 Suara Rusak. Dari hasil perhitungan akhir Pendeta Ferdinand Rompas mendapatkan hitungan terbanyak dengan demikian kemenangan ada jatuh pada Calon Ketua nomor urut 01 Pendeta Ferdinand Rompas.
Setelah dipilih dan dipercayakan Pendeta Ferdinand Rompas dan kabinetnya dilantik dan didoakan oleh Majelis Pusat dan MPR GPdI dan adapun kabinet MD GPdI Jabar: 1. Pdt Ferdinand Rompas (Ketua MD), 2. Pdt. J Keintjem (Wakil Ketua), 3. Pdt. AS Kumolontang (Wakil Ketua), 4. Pdt J Rumbayan (Wakil Ketua), 5. Pdt. Eddy Tampi (Wakil Ketua), 6. Pdt Herlina Budiawan (Sekretaris), 7. Pdt Jemmy Nainggolan (Wakil Sekretaris), 8. Pdt. Denny Keintjem, (Wakil Sekretaris), 9. Pdt Moses Nanuru (Wakil Sekretaris), 10. Pdt.Happy Manoppo (Bendahara), 11. Pdt Denny Tampi (Wakil Bendahara), 12. Pdt. Stenly Piri (Wakil Bendahara), 13. Pdt Ester (Wakil Bendahara), 14. Pdt. Jonathan Tampi (Biro Penggembalaan), 15. Pdt. Ronald Massii (Biro Penginjilan), 16. Pdt. Rovel Mumu (Biro Dikejar), 17. Parlin Harianja (Biro Organisasi), 18. Pdt. Ir Hotman Saragih (Biro Pembagunan Gereja), 19. Pdt. Lim Sutikno (Biro Pertumbuhan Gereja), 20. Pdt. Ferry Pola (Biro PWJ), 21. Pdt. Sesya Mandagi (Biro Diakonia dan Kesejahteraan), 22. Pdt. Nicky Wowor ( Biro Litbang), 23. Pdt. Audy Waworuntu (Biro Asset), 24. Pdt. Novi Suratinoyo (Biro Hubungan Antar Lembaga), 25. Pdt.Lexi Tambunan (Biro BMCE). STAFF AHLI: DR ZAKARIAS MANAMBE, ALFONS SINUHAJI, Pdt. MEITY SAHALESI, SH. PENASEHAT : Pdt Lelly Lontoh, Pdt JP Bangapadang, Pdt. Ventje Singkoh, Pdt. Leony Wuarlela, Pdt. Susana Mangunsong, Pdt. Lientje Nainggolan, Pdt. Johanes Mawikere, Pdt. Torus Simatupang, Pdt HYY Lette. WAKIL BIRO: Pdt JA Kolompoy (Penggembalaan). Pdt. Jane Bolung (Penginjilan), Pdt. Tommy Tampang (Dikejar), Pdt. Yohanes Dien (Organisasi), Pdt. Fanny Sangian (Pembangunan Gereja), Pdt. Yunus T (Diakonia dan Kesejahteraan, Pdt. Yohanes Setiawan (PWJ), Pdt Glen Lasut (Litbang), Pdt Glen Lenkong (Pelayanan dan Pertumbuhan Misi), Pdt. Gideon Slamet (Asset), Pdt.Yohanes D (Hubungan Antar Lembaga), Pdt. Meydi Saerang (BMCE). (Penulis: Chemuel Watulingas. SH).
About Author
