PENTINGNYA RAKERDA GPdI PAPUA TENGAH: MEMPERKOKOH PELAYANAN DAN KERJASAMA ROHANI DI WILAYAH TERSEBUT

0
Elias 1

Pendeta Dr. Elion Numberi, S.Th.,M.Th, Koordinator MD-GPdI Provinsi Papua Tengah

Timika, Papua Tengah – PANTEKOSTA POS.COM

Sebuah momen penting dalam sejarah Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) di Provinsi Papua Tengah terjadi pada tanggal 7-8 Februari 2024, saat acara Rapat Kerja Koordinator Daerah GPdI digelar dengan penuh semangat dan kegembiraan. Acara ini, yang diadakan di Kota Timika, bertujuan untuk memperkokoh pelayanan dan kerjasama rohani di wilayah tersebut, menghadirkan MP-GPdI dan Pimpinan-pimpinan GPdI,  se-Provinsi Papua Tengah.

Ketum MP-GPdI di GPdI Papua Tengah
Ketum MP-GPdI di GPdI Papua Tengah

Acara dibuka dengan penuh semangat oleh Ketua Umum MP-GPdI, Pendeta DR. Johnny W. Weol, MM., M.Th, yang dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas terbentuknya Koordinator GPdI di Provinsi Papua Tengah. Keberadaan koordinator ini berkaitan dengan disahkannya UU No. 15 Tahun 2022 tentang Pembentukkan Provinsi Papua Tengah. Pendeta Johnny W. Weol melukiskan hal ini sebagai sebuah keajaiban dan dari Tuhan, memberikan kesempatan bagi Hamba-hamba Tuhan GPdI dan jemaat untuk melayani serta berkarya di Tanah Papua yang indah dan diberkati dengan kekayaan alam.

Dalam rapat pleno Majelis Pusat GPdI di bawah kepemimpinan Pendeta Dr. Johnny W Weol. MM., M.Th., diputuskan untuk menunjuk Pendeta Dr. Elion Numberi, S.Th., M.Th., sebagai Koordinator daerah. Langkah ini dianggap sebagai langkah penting untuk memastikan koordinasi yang baik dalam pelayanan di Provinsi Papua Tengah. Keputusan ini juga merupakan hasil dari Rapat Pleno MP-GPdI di Jakarta, yang menunjukkan komitmen Majelis Pusat dalam memastikan pelayanan yang terorganisir dan efektif, demikian penegasan ulang Ketum MP-GPdI.

Suasana Rakerda GPdI Papua Tengah
Suasana Rakerda GPdI Papua Tengah

Menanggapi pertanyaan peserta Rakerda GPdI Papua Tengah di Kota Timika, Ketua Umum MP GPdI menjelaskan bahwa sebelum adanya pemekaran, Musda GPdI di Papua telah diadakan. Oleh karena itu, setelah pemekaran, “MP-GPdI memutuskan untuk menunjuk seorang Koordinator hingga tahun 2027, dan akan melakukan pembetukkan kembali sesuai kebutuhan dan perkembangan dan bukan lagi Koordinator melainkan MD-GPdI Papua Tengah melalui Musda”, Ungkap JW.

Rapat Kerja Daerah ini menjadi momen berharga untuk mengevaluasi dan mengkoordinasikan pelayanan dari Hamba Tuhan/Pendeta-pendeta GPdI yang melayani dengan dedikasi penuh. Tema Rakerda GPdI Papua Tengah, “Segala Perkara Dapat Ku Tanggung Di dalam Dia Yang memberi kekuatan Kepadaku”, (Filipi 3 : 14), menjadi landasan bagi para peserta untuk merenungkan dan merencanakan langkah-langkah pelayanan di masa mendatang.

Pendeta Dr.  Elion Numberi, S.Th., M.Th,  Koordinator GPdI Papua Tengah, dengan tegas menegaskan komitmennya untuk melaporkan hasil rapat kerja kepada Ketua Umum GPdI. Dia juga menyampaikan bahwa berbagai kegiatan dan program kerja akan dibahas untuk memuliakan nama Tuhan di tengah-tengah umat-Nya. Beberapa poin penting yang dibahas mencakup pembagian tugas, perpuluhan, dan rangkap jabatan yang perlu mendapat perhatian bersama.

Pada akhir rapat kerja, Pendeta Elion Numberi menyampaikan permohonan bantuan keuangan kepada Ketua Umum GPdI. Dukungan keuangan dari MP-GPdI sangat diperlukan, dan dia berharap dapat mencari sponsor dari yayasan atau pihak lain untuk mendukung pekerjaan Tuhan di Tanah Papua Tengah. Dia menutup sambutannya dengan doa, semoga Tuhan Yesus memberkati setiap langkah dan rencana mereka, dan mengajak semua untuk bekerja bersama demi kemuliaan Tuhan di Provinsi Papua Tengah.

 

Acara ini menjadi tonggak sejarah yang penting bagi GPdI di Provinsi Papua Tengah, menandai langkah maju dalam memperkokoh pelayanan dan kerjasama rohani di wilayah tersebut. Diharapkan dengan adanya Koordinator Daerah, koordinasi antar gereja dan gembala-gembala akan semakin baik, sehingga pelayanan kepada umat Tuhan di Papua Tengah dapat semakin berkembang dan memberi dampak positif bagi masyarakat setempat.

Keputusan Majelis Pusat GPdI dan langkah-langkah yang diambil dalam Rakerda ini menunjukkan komitmen kuat dalam menghadapi perubahan dan memastikan bahwa pelayanan rohani terus berkembang di tengah tantangan zaman. Harapan besar terletak pada sinergi antar gereja dan pemimpin rohani untuk mewujudkan visi pelayanan yang lebih luas dan efektif di Provinsi Papua Tengah. Semoga perjuangan ini memberikan dampak positif yang besar bagi umat dan masyarakat Papua Tengah secara keseluruhan.

Dirilis : Chemuel Watulingas, SH., M.Th, Infokom MP-GPdI., Staffsus MP-GPdI, Bidang Hukum dan Advokasi

 

 

About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *