PERUBAHAN UNTUK GPdI JATIM BISA TERJADI JIKA ADA REGENERASI KEPEMIMPINAN WAJAH BARU
Pasuruan Jawa Timur,Pantekostapos.com, Info Jelang Musda GPdI Jatim. Warga Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jawa Timur melalui Majelis Daerah akan menggelar sebuah acara pesta demokrasi rohani yaitu Musyawarah Daerah yang diikuti oleh 750 Gembala-gembala/Pendeta-pendeta (Pemilik Hak Suara) se-Provinsi Jatim. “Musyawarah Daerah GPdI Jatim adalah sebuah agenda dan amanat AD-ART GPdI yang diselenggarakan 5 Tahun sekali. Dapat dipastikan bahwa Musda GPdI Jatim akan berlangsung disebuah hotel berbintang yaitu di Hotel Arya Gajayana, Malang Jawa Timur, 26-27 Juli 2022”, Ungkap Pendeta Harry Mulyono, Sekda MD-GPdI Jatim.
Pada acara perhelatan Musda GPdI Jatim tersebut akan memilih Ketua MD GPdI untuk masa jabatan kepemimpinan 2022-2027. Melalui Panitia Nominasi (PANOM) GPdI ada 4 nama yang sudah terjaring dan lolos menjadi Calon Ketua MD GPdI Jatim dengan nomor urut 01 Pendeta DR. Adi Sujaka, 02 Pendeta DR. Denny Roemokoij, 03 Pendeta DR. Harry Mulyono, M.Th, M.PdK, 04. Pendeta DR. Charles Simamora dan para calon-calon tersebut akan berkonstestasi untuk mendapatkan kursi 01 atau Ketua MD dengan pemaparan visi misi mereka yang sudah dikedepankan.
Dari 4 Calon yang akan maju ada satu nama yang menjadi sorotan warga GPdI Jawa Timur, beliau adalah sosok Hamba Tuhan yang humble (rendah hati), sangat dihormati dikalangan organisasi GPdI Jatim, dan kekinian masih memangku sebuah jabatan penting di MD-GPdI Jatim yaitu Sekretaris MD, dan memangku jabatan strategis lagi di MP-GPdI yaitu sebuah jabatan penting membidangi organisasi. Berbicara menata organisasi kearah yang lebih baik dan maju tak perlu diragukan lagi, Pendeta Harry Mulyono untuk organisasi MD GPdI khusunya di Jatim sudah memangku jabatan selama 4 periode (20 Tahun). Pada periode masa jabatan 2017-2022 di akhiri periode kepemimpinannya sebagai sekretaris MD GPdI sudah berpamitan kepada Ketua MD GPdI Jatim, Pendeta DR.Adi Sujaka, M.Th, terkait dengan pencalonannya sebagai salah satu calon Ketua MD yang akan maju pada konstetasi Musda GPdI Jatim 2022.
“Majunya Pendeta Harry Mulyono dalam pencalonannya sebagai Ketua MD GPdI bukanlah sebuah ambisi yang berkaitan dengan kedudukan/jabatan, namun hal tersebut adalah sebuah keinginan atau dukungan yang datang dari arus bawah yaitu Gembala-gembala/Pendeta di 6 Wilayah dari 18 Wilayah GPdI Se-Propinsi Jatim”, Tegas Harry Mulyono, Salah satu Anggota MP-GPdI membidangi organisasi.
Pendeta Harry Mulyono, dengan pengalaman dan kemampuan yang sudah teruji untuk memenang pertandingan menjadi orang nomor 01 di GPdI Jatim Pendeta Harry mempromosikan VISI MISINYA yaitu REGENERASI KEPEMIMPINAN WAJAH BARU MD GPdI JATIM 2022-2027 “TIBA”. Yang berhubungan erat dengan ORGANISASI yang mencakup: “Membangun dinamika organisasi sesuai dengan AD-ART dan produk-produk organisasi (Musda, Mukerda, Perda”‘, “Membangun loyalitas kepemimpinan dengan 5 L (Loyal terhadap doktrin GPdI, Felowship, Perpuluhan, Dankes, dan Pemimpin”, “Memberikan bantuan mediasi hukum kepada hamba-hamba Tuhan gereja yang menghadapi masalah”, “Memberikan subsidi dan operasional KSB Mawil”. ADMINISTRASI: “Memfasilitasi gereja non ijin untuk memiliki SKTL dari KEMENAG”, “Memfasilitasi Gembala-gembala untuk memilih SK penggembalaan/surat tugas pelayanan (ST)”, “Mengusahakan semua Pendeta untuk memiliki kartu jabatan (Pdp, Pdm, Pdt)”, “Membuat database tentang hamba-hamba Tuhan GPdI Jatim dengan seluruh kegiatan di Jatim. INDAH HARMONISASI : “Membangun hubungan baik antar hamba-hamba Tuhan di kalangan GPdI”‘, “Membangun hubungan baik dengan hamba-hamba Tuhan non GPdI dan lembaga-lembaga pelayanan pemerintah”, “Membangun hubungan baik dengan jaringan-jaringan doa guna terwujudnya kegerakan rohani dan terlaksananya amanat Agung Yesus Kristus (Matius 28:19-20)”. BERSIH (KUDUS): “Membangun kualitas hidup yang dimulai dari: 1.Unsur MD GPdI Jatim, 2. Penasehat MD GPdI Jatim, 3. KD-KD GPdI Jatim, 4. Mawil GPdI Jatim, 5. Gembala-gembala GPdI Jatim. AMAN : (Berkaitan dengan situasi keuangan yang bersifat transparan dan akuntabel), 1. Aman dalam bentuk pemberian bantuan-bantuan pembangunan Gereja dan lainnya. Pembangunan atas nama GPdI, Pembangunan atas nama Pribadi, Chanel-chanel bantuan reguler lainnya akan dinaikkan 25 persen, 2. Aman dalam program/bantuan pendidikan mencakup: Menyelenggarakan pendidikan matrikulasi/persamaan, Menyelenggarakan seminar/lokakarya guna mengkualitaskan hidup dan pelayanan hamba-hamba Tuhan GPdI Jatim, Memberikan bantuan operasional sekolah (bos) kepada SA dan STA di Jatim, Memberikan apresiasi per semester/tahun kepada guru, dosen, tetap non gembala (SA-STA) yang memberikan perpuluhan ke MD Jatim. 3. AMAN mencakup: 1. Aman bantuan kesejahteraan kepada hamb Tuhan, memberikan bantuan kepada hamba-hamba Tuhan pra sejahtera, memberikan bantuan kepada hamba-hamba Tuhan perintisan ladang baru baik single maupun yang sudah berkeluarga dalam tiga semester, Memberikan bantuan sarana kelengkapan ibadah bagi gereja-gereja perintisan. 4. AMAN bantuan sosial berkaitan dengan bencana dan kematian, terkait dengan Menyelenggarakan kegiatan bakti bakti sosial bagi korban bencana, Memberikan bantuan BLT kepada hamba-hamba Tuhan yang terdampak wabah/bencana, Memberikan bantuan bagi Gembala-gembala yang dipanggil Tuhan dalam bentuk 1. Bantuan tunai sebesar 2 juta, 1. Melanjutkan kelangsungan BJS dan ketenagakerjaan (42 JT). Tujuan dari 4 hal diatas adalah GPdI Jawa Timur Maju: 1. GPdI Jatim semakin bertambah. 2. GPdI Jatim semakin bertumbuh, 3 GPdI Jatim semakin berkualitas, 4. GPdI Jatim semakin sejahtera, 5. GPdI Jatim semakin berbuah bagi kemuliaan Tuhan (Penulis: Chemuel Watulings, SH).